3970
Abstract Views
9660
PDF Download
Bacteriology

EFEKTIFITAS TEH KULIT BUAH MANGGIS (Garcinia mangostana L) SEBAGAI ANTIMIKROBA TERHADAP PERTUMBUHAN BAKTERI METHICILLIN RESISTANT Staphylococcus aureus (MRSA)

, ,
Pages 1-6

Abstract

Latar Belakang: Pengobatan Methicillin resistant Staphylococcus aureus (MRSA) selain dengan Vankomisin yang relatif mahal dan menimbulkan efek samping, dapat digunakan obat alternatif misalnya kulit buah manggis yang mengandung senyawa xanthone yang memilki aktivitas antimikroba. Kulit buah manggis banyak beredar di masyarakat dalam bentuk teh, jus maupun ekstrak.


Tujuan Penelitian: mengetahui efektifitas teh kulit buah manggis sebagai antimikroba terhadap bakteri MRSA.


Metode Penelitian: Penelitian ini merupakan penelitian Quasi eksperimental dengan metode difusi (sumuran) dan analisa data secara deskriptif. Konsentrasi teh kulit buah manggis yang digunakan dalam penelitian ini adalah 0.5%, 1%, 2%, 4%, and 8%  dengan 5 kali replikasi. Bakteri MRSA yang digunakan dalam penelitian ini adalah isolat klinis pasien rawat inap Rumah Sakit Umum Provinsi NTB.


Hasil Penelitian: tidak terbentuk zona hambat pada media MHA setelah penambahan teh kulit buah manggis konsentrasi 0.5%, 1%, 2%, 4%, and 8%  yang menunjukkan bahwa teh kulit buah manggis tidak dapat menghambat pertumbuhan bakteri MRSA.


Kesimpulan:  teh kulit buah manggis tidak efektif sebagai antimikroba terhadap bakteri Methicillin Resistant Staphylococcus aureus (MRSA)

There is no Figure or data content available for this article

References

1. Ruyanti, Mirsa. 2011. Uji Antimikroba Ekstrak Kulit Buah Jeruk Purut (Citrus hystix D.C) terhadap Pertumbuhan Bakteri Methicillin Resistant Staphylococcus aureus (MRSA). Jurnal penelitian. Universitas Brawijaya. Malang
2. Sheen, B. 2010. Diseases and Disorders: MRSA. USA. Lucent Books. Chap 1.
3. Nida, T. K., Roekistiningsih, Subandi, 2010. Uji ekstrak kayu manis (Cinnamomum burmannii) sebagai antimikroba terhadap pertumbuhan Methicillin Resistant Staphylococcus aureus (MRSA) kode isolat m2036t secara in vitro. Malang: jurnal FK Universitas Brawijaya
4. Takhta K., Winarsih S., Widodo A., M. 2013. Uji Efektivitas Ekstrak Etanol Daun Katuk (Sauropus androgynus) Sebagai Antibakteri Terhadap Methicillin Resistant Staphylococcus aureus (MRSA) secara in vitro. Malang: FK Universitas Brawijaya
5. Beladona, V., S., Winarsih, Setyohadi R. 2009. Uji Efektivitas Ekstrak Kulit Buah Manggis (Garcinia mangostana L) Sebagai Antimikroba Salmonella Typhi Secara In Vitro. Malang: FK Universitas Brawijaya
6. Sylvia. A. R. Suharti, Subandi. 2012. Uji Antibakteri dan Daya Inhibisi Ekstrak Kulit Manggis (Garcinia mangostana L.) Terhadap Aktivitas Xantin Oksidase yang Diisolasi dari Air Susu Sapi Segar. Malang: Universitas Negari Malang
7. Muslichah S., Anggraini D., Waluyo J., 2013. UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI EKSTRAK ETIL ASETAT KULIT BUAH MANGGIS ( Garcinia mangostana L.) terhadap Streptococcus mutans. Jember: Fakultas Farmasi Universitas Jember
8. Praptiwi, Poeloengan, M. 2010. UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI EKSTRAK KULIT BUAH MANGGIS (Gardnia mangostana Linn). Artikel. Pusat penelitian botani-LIPI : Cibinong
9. Pebriyanthi, N. E. 2010. EKSTRAKSI XANTHONE DARI KULIT BUAH MANGGIS (Garcinia mangostana L.) DAN APLIKASINYA DALAM BENTUK SIRUP. Bogor: Institut Pertanian Bogor
There is no Supplemental content for this article.

How to Cite This

Ariami, P., Danuyanti, I., & Anggreni, B. R. (2014). EFEKTIFITAS TEH KULIT BUAH MANGGIS (Garcinia mangostana L) SEBAGAI ANTIMIKROBA TERHADAP PERTUMBUHAN BAKTERI METHICILLIN RESISTANT Staphylococcus aureus (MRSA). Jurnal Teknologi Laboratorium, 3(1), 1–6. Retrieved from https://teknolabjournal.com/index.php/Jtl/article/view/49

Article Metrics

Download Statistics

Downloads

Download data is not yet available.

Other Statistics

Verify authenticity via CrossMark

Copyright and Permissions

Publishing your paper with Jurnal Teknologi Laboratorium (JTL) means that the author or authors retain the copyright in the paper. JTL granted an exclusive reuse license by the author(s), but the author(s) are able to put the paper onto a website, distribute it to colleagues, give it to students, use it in your thesis etc, even commercially. The author(s) can reuse the figures and tables and other information contained in their paper published by JTL in future papers or work without having to ask anyone for permission, provided that the figures, tables or other information that is included in the new paper or work properly references the published paper as the source of the figures, tables or other information, and the new paper or work is not direct at private monetary gain or commercial advantage.

JTL journal provides immediate open access to its content on the principle that making research freely available to the public supports a greater global exchange of knowledge. This journal is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License. This license lets others remix, transform, and build upon the material for any purpose, even commercially.

JTL journal Open Access articles are distributed under this Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License (CC BY-SA). Articles can be read and shared for All purposes under the following conditions:

  • BY: You must give appropriate credit, provide a link to the license, and indicate if changes were made. You may do so in any reasonable manner, but not in any way that suggests the licensor endorses you or your use.
  • SA:  If you remix, transform, or build upon the material, you must distribute your contributions under the same license as the original.

Data Availability