KEBERADAAN TUNGAU DEBU RUMAH(Dermatophagoides pteronyssinus) PADA MUSHOLLA SMA/SMK NEGERI DI KOTA PALEMBANG TAHUN 2013
Abstract
Keberadaan TDR ditunjang oleh adalnya faktor-faktor terutama suhu 20-30oC dan kelembaban 70-80% serta adanya persediaan makanan yang cukup. Tungau debu merupakan sejenis tungau yang hidup dan berkembang biak di dalam debu yang terdapat di sekitar kita serta sangat dipengaruhi oleh suhu,kelembaban dan sanitasi lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran keberadaan tungau debu rumah Dermatophagoides pteronyssinus pada musholla SMA/SMK Negeri di Kota Palembang Tahun 2013 berdasarkan lokasi pengambilan debu, suhu ruangan, dan frekuensi pembersihan. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Parasitologi Jurusan Analis Kesehatan Poltekkes Kemenkes. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif. Objek penelitiannya adalah debu yang diambil di musholla SMA/SMK Negeri di Kota Palembang Tahun 2013. Dengan uji laboratorium metode centrifugal flotasi didapatkan hasil gambaran keberadaan tungau debu rumah (Dermatophagoides pteronyssinus) dari 50 sampel debu yang diperiksa didapatkan hasil 12 sampel (24%) positif (+) tungau debu rumah (Dermatophagoides pteronyssinus). Sebagai masukan kepada pihak sekolah SMA/SMK Negeri Palembang untuk lebih memperhatikan kebersihan musholla dan melakukan pembersihan secara rutin setiap hari minimal dengan cara di sapu dan dipel serta tingkatkan intensitas penjemuran karpet pada musholla minimal 1 minggu sekali.
Keywords :
Dermatophagoides pteronyssinus, DebuThere is no Figure or data content available for this article
References
2. Saspahala, S. 2009. Tungau Debu Di sekeliling Kita. http://cucikarpet.com/tungau-debu.html. Diakses pada 7 Januari 2013
3. Fisioterapi Makasar, Alergi Terhadap Tungau Debu. http://www.fisioterapi makasar.info/alergi-terhadap-tungau-debu.html. diakses pada 7 Januari 2013.
4. Fifi, R. 2007. Angka Pencemaran Tungau Debu Rumah. http://health.detik.com diakses 10 Januari 2013.
5. Satria S. 2010. Hubungan jenis Aeroalergen Dengan Manifestasi Klinis Rinitis Alergik. http://eprint.undip.ac.id.
6. Wulandari, C. 2005. Gambaran Keberadaan Tungau Debu Rumah Pada Tempat Kosan Mahasiswa Poltekkes Depkes Palembang. Palembang.
How to Cite This
Copyright and Permissions
Publishing your paper with Jurnal Teknologi Laboratorium (JTL) means that the author or authors retain the copyright in the paper. JTL granted an exclusive reuse license by the author(s), but the author(s) are able to put the paper onto a website, distribute it to colleagues, give it to students, use it in your thesis etc, even commercially. The author(s) can reuse the figures and tables and other information contained in their paper published by JTL in future papers or work without having to ask anyone for permission, provided that the figures, tables or other information that is included in the new paper or work properly references the published paper as the source of the figures, tables or other information, and the new paper or work is not direct at private monetary gain or commercial advantage.
JTL journal provides immediate open access to its content on the principle that making research freely available to the public supports a greater global exchange of knowledge. This journal is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License. This license lets others remix, transform, and build upon the material for any purpose, even commercially.
JTL journal Open Access articles are distributed under this Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License (CC BY-SA). Articles can be read and shared for All purposes under the following conditions:
- BY: You must give appropriate credit, provide a link to the license, and indicate if changes were made. You may do so in any reasonable manner, but not in any way that suggests the licensor endorses you or your use.
- SA: If you remix, transform, or build upon the material, you must distribute your contributions under the same license as the original.